Tentang Kami

“Buka Hati dengan Pendidikan Tauhid”

Sekolah Integral Luqman Al Hakim

Sekilas:

SMP Luqman Al Hakim Kelas Putri (SPiLuqkim) adalah sekolah menengah tingkat pertama khusus remaja putri sebagai perluasan dari SMP Luqman Al Hakim yang awalnya didirikan khusus untuk remaja putra (SMP Putra). SPiLuqkim menerapkan sistem sekolah sehari penuh (full-day school) dan berbeda dari SMP Putra yang menerapkan sistem sekolah berasrama (boarding school). Secara organisasi, SPiLuqkim menginduk kepada SMP Luqman Al Hakim dan menganut garis kebijakan umum yang sama. Dalam operasionalnya, SPiLuqkim tahun 2005-2009 ditangani oleh tim khusus yang dipimpin oleh seorang wakil kepala sekolah (wakasek) yang dibantu oleh para koordinator (tata usaha, akademik, kesiswaan, serta sarana dan prasarana) dan guru-guru yang bertugas khusus di SPiLuqkim. Dengan karakter khas yang berbeda dari SMP Putra, SPiLuqkim memiliki independensi dalam mengatur kebijakan rumah tangganya. Sejak Juli 2010 dilakukan restrukturisasi organisasi internal SMP, sehingga manajemen pengelolaan SMP Luqman Al Hakim merupakan ‘merger‘ antara Boarding School (Putra) dan Full-day School (Putri) untuk efisiensi dan peningkatan kinerja, sedangkan kelas dan kegiatan siswa tetap terpisah antara putra dengan putri.

Visi:

Excellent with Integral Character (Unggul dengan Karakter Integral)

Misi:

Menyelenggarakan lembaga pendidikan dasar/menengah/tinggi integral yang profesional, sehingga melahirkan generasi yang bertakwa, cerdas, mandiri, dan berwawasan global.
Berdakwah melalui pendidikan.
Mengutamakan keteladanan dan kasih sayang dalam proses pendidikan.
Mengembangkan lingkungan pendidikan yang islamiah, ilmiah, dan alamiah.
Menyelenggarakan pengelolaan dan pelayanan sekolah yang unggul.
Meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan yang berkarakter integral.

Profil lulusan:

Bertauhid/berakidah kuat
Berakhlak qurani
Beribadah tekun
Berdakwah aktif
Unggul dalam penguasaan Al Quran
Unggul dalam bidang bahasa Arab & Inggris
Unggul dalam bidang akademik
Unggul dalam bidang keterampilan hidup (life-skill)

Pendidikan Berbasis Tauhid:

Sebagai sekolah pesantren, SPiLuqkim mengajarkan tauhid sebagai landasan fundamental. Siswi dibimbing untuk mengenal, mencintai, dan menghamba kepada ALLAH Swt. dengan berpegang teguh pada prinsip aqidah yang lurus. Seluruh mata pelajaran yang diajarkan harus bersumber dan bermuara kepada ALLAH Swt. serta membangun kesadaran bagi siswi tentang perannya sebagai khalifah di muka bumi dan sebagai calon ibu yang kelak akan melahirkan generasi pemimpin dan pejuang di masa depan. Dengan pendidikan berbasis tauhid ini diharapkan tumbuh generasi remaja muslimah yang memiliki kekuatan fikrah, berakhlak mulia, dan siap menghadapi problematika umat yang telah terjerumus ke dalam materialisme, hedonisme, dan sekularisme.

Konsep Sekolah Integral:

Sekolah Integral adalah konsep yang mengintegrasikan:

keyakinan, pikiran, dan tindakan
kecerdasan: intelektual, emosional, dan spiritual
sumber pelajaran: aqidah, syariah, dan akhlak
lingkungan belajar: sekolah, keluarga, dan masyarakat
tujuan: taqwa, cerdas, dan mandiri

Kurikulum Diknas:

Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Kewarganegaraan
Matematika
Ilmu Pengetahuan Alam (Fisika, Biologi, dan Kimia)
Ilmu Pengetahuan Sosial (Ekonomi, Geografi, Sosiologi, dan Sejarah)
Bahasa dan Sastra Indonesia
Bahasa Inggris
Pendidikan Jasmani
Bimbingan Konseling

Kurikulum Diniyah:

Aqidah dan Akhlak
Al Quran (Tartil, Tahfidz Juz 29 – 30, dan Tarjim)
Fiqh
Bahasa Arab (Nahwu Shorof dan Imla’-Khot)
Sirah Nabi
Pengembangan Diri Muslimah

Keterampilan:

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
Desain Produk
Tata Boga
Menjahit

Pembinaan dan Pengasuhan:

Sebagai sekolah full-day, dimana siswi menghabiskan lebih dari 8 jam waktunya dalam sehari, SPiLuqkim diarahkan untuk menjadi rumah kedua bagi siswi. Di sekolah ini siswi tumbuh dan berkembang sebagai remaja muslimah dalam suasana yang islami, aman, dan kondusif. Para guru berperan sebagai pendidik dan pengasuh sekaligus sahabat dan kakak dengan penuh kasih sayang membimbing siswi dalam belajar dan bersosialisasi. Pembinaan life-skill dan soft-skill tidak hanya terbatas di ruang kelas semata. Justru, di luar kelas keterampilan-keterampilan tersebut juga dikembangkan. SPiLuqkim merancang sebuah atmosfer kehidupan sekolah yang menjadi wahana bagi siswi untuk mengembangkan potensi dirinya di luar bidang akademis melalui: Organisasi Pelajar Luqman Al Hakim (OPLH), kompetisi antar kelas, kepanitiaan kegiatan, presentasi siswi, SPiLuqkim Award, pelatihan motivasi/outbound, dan sebagainya.

Sejak Januari 2011 telah mulai dirintis pembelajaran semi moving class dengan pendekatan sentra. Masing-masing sentra ini selain memiliki kekhasan bidang keilmuwan namun tetap memperhatikan 7 domain kurikulum yang dikembangkan yaitu: spiritual, kognisi, afeksi, estetik, sosial, bahasa, dan fisik.

Bimbingan Konseling:

Istilah Bimbingan Konseling (BK) biasanya identik dengan kasus-kasus pelanggaran yang dilakukan siswi dan hukumannya. Di SPiLuqkim, BK yang menjadi bagian dari Bidang Kesiswaan berperan penting dalam membangun karakter dan mental siswi. Perlu disadari bahwa siswi tingkat SMP yang berusia antara 11 – 15 tahun membutuhkan pembinaan khusus berkaitan dengan perkembangan fisik (pertumbuhan organ seks sekunder) dan kejiwaan (peralihan dari anak-anak menuju dewasa) yang dialaminya. Secara eksplisit jam tatap muka siswi dengan BK hanya 1 jam (40 menit) per minggu. Namun di balik itu BK secara berkesinambungan memantau kondisi dan perkembangan psikologis siswi. BK SPiLuqkim bukanlah seperti tim pemadam kebakaran yang bertindak hanya pada saat masalah muncul. Lebih dari itu, BK berupaya mengantisipasi potensi munculnya masalah yang dapat mengganggu perkembangan mental maupun prestasi akademik siswi. BK secara intensif melakukan observasi, memberikan penyuluhan, berkoordinasi dengan wali kelas dan guru bidang studi, dan bersilaturrahim dengan orang tua/wali dalam rangka memberikan solusi-solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi siswi.